/*CB Top Menu*/ #top{margin:auto;padding: 0;width: 100%;background:#eeeded;border-bottom:1px solid #ddd;} #top-wrap{margin:auto;padding: 0;width: 1110px;background:#eeeded;} #navwrap {margin: 0px auto; width:560px; float:left;background:#080705;} .topnav ul {list-style:none;margin:0;padding:0px; float:left;} .topnav li {float:left;margin:0;text-align:center;} .topnav li a {font-family: arial; font-weight:bold; font-size:11px;display:block;padding:10px 10px;color:#222;text-decoration:none; text-transform:uppercase;} .topnav li a {background:none; } .topnav li a:hover, li a:focus, li a:active {text-decoration:none; background:#ffffff; color:#000000;} #navbar-iframe {display: none !important;}

Friday, February 19, 2016

(TOLONG DISHARE) GEMUK = ANDA SEDANG MEMELIHARA 5 PENYAKIT INI



Bismillah....
Assalamualaykum...........!

Pada entry kali ini saya akan berbagi tentang bahaya memiliki tubuh yang gemuk atau OBESITAS dan pentingnya menjaga berat badan agar tetap ideal....

Masyarakat Jepang mengatakan "Gemuk adalah memelihara penyakit". Namun, slogan itu tidak berlaku untuk masyarakat Indonesia pada umumnya. Masyarakat awam kita mengatakan "Gemuk adalah sehat dan sejahtera", demikian yang dituturkan oleh Dg. Ali dan Dg. Nai, warga Laikang Kelurahan Sudiang Raya Kec. Biringkanaya Kota Makassar. Jawaban yang samapun disampaikan oleh beberapa warga lain saat dilakukan interview.

Nah sebelum kita mengetahui 6 penyakit yang sebenarnya sedang kita pelihara bila memiliki tubuh GEMUK atau OBESITAS, terlebih dahulu kita harus mengetahui cara menghitung dan menentukan apakah berat badan kita Ideal atau tidak. WHO memberikan suatu cara untuk menentukan berat badan ideal berdasarkan Body Mass Index (BMI) atau Indeks Masa Tubuh. BMI adalah sebuah pengukuran yang membandingkan antara berat badan dan tinggi badan dalam satuan meter (m).

Berikut ini rumusnya......

Ini adalah klasifikasinya.....


Nah..., bagi anda yang memiliki berat badan ideal, harap dipertahankan. Dan untuk anda yang kegemukan atau OBESITAS serta memiliki anggota keluarga dengan riwayat Diabetes Melitus (DM), Penykit Jantung, Hipertensi, dan seterusnya , Waspadalah....! karena sesungguhnya anda sedang memelihara 6 penyakit ini :

1. Serangan Jantung atau Gagal Jantung

Gagal jantung adalah salah satu penyakit yang sangat mematikan dan telah menjadi masalah di seluruh dunia. Penyakit ini banyak disebakan oleh Cardiomiopati Ischemic atau kematian saraf pada otot jantung yang disebabkan oleh kurangnya suplay darah dan oksigen pada miocardium atau otot jantung sehingga jantung dapat berhenti secara mendadak dan mengakibatkan kematian. Obesitas dapat meningkatkan risiko penyakit ini karena adanya akumulasi atau penumpukan lemak pada arteri coroner (pembuluh darah jantung yang berfungsi untuk mengalirkan darah pada otot jantung) sehingga menyebabkan sumbatan yang dapat bersifat parsial atau seluruhnya.

2. Diabetes Militus (DM)

DM adalah suatu kondisi terjadinya peningkatan kadar glukosa di dalam darah (orang awam menyebutnya Penyakit Gula). Kadar glukosa normal yaitu 80 - 100 mg/dl atau < 140 mg/dl. Jika anda satu kali menderita penyakit ini, maka seumur hidup penyakit ini akan setia menemani hari-hari anda. 90% DM disebabkan oleh faktor keturunan dan Obesitas dapat meningkatkan risiko penyakit ini. Oleh karena itu, bagi anda yang memiliki keluarga dengan riwayat DM, maka hal yang paling bijak yang perlu dilakukan adalah mempertahankan berat badan ideal atau menurunkan berat badan bagi yang sedang gemuk.

3. Hipertensi 

Hipertensi atau Tekanan Darah Tinggi adalah suatu kondisi terjadinya peningkatan tekanan darah dalam arteri. Nilai normal TD pada orang dewasa rata-rata 120/80 mm/Hg dan pada Lansia yaitu 140/90 mm/Hg. Seseorang yang memiliki berat badan berlebih atau OBESITAS sangat berisiko menderita penyakit ini karena adanya tumpukan palaque pada pembuluh darah arteri sehingga menyebabkan penyempitan pada pembuluh darah tersebut. Kondisi itulah yang menyebabkan terjadinya peningkatan tekanan darah dalam arteri.

4. Stroke

Stroke adalah penyakit cerebrovaskuler yang dapat menyebabkan kematian sebagian atau seluruhnya pada saraf atau jaringan otak yang disebabkan oleh kurangnya suplay darah atau oksigen pada otak. Stroke dapat berupa Non Hemoragik Stroke (iskemik) atau Hemoragik Stroke (perdarahan). Hipertensi dapat menyebabkan keduanya. Tekanan darah yang terlalu tinggi dapat mengakibatkan pecahnya pembuluh darah otak. Sedangkan, penyempitan pembuluh darah otak (arteriocerebral) berdampak pada kurangnya suplay darah dan oksigen pada otak sehingga dapat terjadi kematian saraf atau jaringan otak (infark cerebral).

5. Vena Varikos (Varises)

Varises adalah pelebaran atau dilatasi pada pembuluh darah vena biasanya terjadi pada kaki. Selain itu juga dapat terjadi pada vena esovagus, vena abdomen, dll. Sebagian besar penyakit ini ditemukan pada wanita terutama dengan berat badan berlebih.

No comments:

Post a Comment